Bagaimana cara daftar kuliah jalur mandiri? Saat ini, calon mahasiswa memiliki tiga opsi untuk masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia, yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN), dan Seleksi Mandiri (SM).
Setiap jalur memiliki proses pendaftaran yang berbeda, oleh karena itu calon mahasiswa harus selalu mengikuti perkembangan informasi terbaru.
SNMPTN merupakan jalur seleksi masuk PTN yang menggunakan hasil ujian nasional sebagai acuan. Calon mahasiswa yang ingin mendaftar melalui jalur ini harus memiliki prestasi akademik yang sangat baik, karena SNMPTN hanya diperuntukkan bagi siswa dengan prestasi yang sangat unggul. Pendaftaran SNMPTN dilakukan melalui sekolah tempat calon mahasiswa belajar.
Sementara itu, UTBK-SBMPTN adalah jalur seleksi masuk PTN yang menggunakan ujian tulis berbasis komputer sebagai acuan.
Sumber Gambar Youtube
Calon mahasiswa yang ingin mendaftar melalui jalur ini harus melakukan registrasi secara online dan melakukan ujian secara daring di pusat-pusat UTBK yang telah ditentukan. UTBK-SBMPTN diikuti oleh calon mahasiswa yang ingin masuk PTN dengan berbagai program studi yang tersedia.
Sedangkan, seleksi Mandiri adalah program penerimaan calon mahasiswa baru di mana seluruh peraturan dan kebijakannya ditentukan oleh masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Dalam Seleksi Mandiri, setiap PTN memiliki kebijakan dan standar yang berbeda, sehingga proses penerimaan mahasiswa baru dapat menjadi lebih rumit dan membingungkan bagi para calon mahasiswa.
Di sisi lain, Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) memiliki kebijakan yang sama di seluruh PTN di Indonesia.
Hal ini menjadikan proses pendaftaran SBMPTN lebih mudah dan jelas bagi para calon mahasiswa, karena berskala nasional dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Cara Daftar Kuliah Jalur Mandiri
Bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Mandiri, penting untuk memahami langkah-langkah yang harus diikuti dalam proses pendaftaran. Berikut adalah cara daftar kuliah jalur mandiri yang dapat diikuti yang sudah kami rangkum:
Kunjungi website resmi PTN yang diinginkan untuk mengetahui mengenai informasi pendaftaran Seleksi Mandiri. Setiap PTN biasanya memiliki informasi yang berbeda terkait pendaftaran dan persyaratan yang harus dipenuhi.
- Lakukan pendaftaran Seleksi Mandiri pada laman resmi PTN yang diinginkan. Calon mahasiswa harus membuat akun dan mengisi data diri pada formulir daring, dan pastikan informasi yang diisi benar dan lengkap.
- Lakukan pembayaran setelah mengirimkan formulir yang telah diisi. Setiap PTN memiliki biaya pendaftaran yang berbedabeda, pastikan untuk memeriksa jumlah biaya yang harus dibayarkan.
- Setelah melakukan pembayaran, login kembali ke akun Anda untuk menyelesaikan proses pendaftaran.
- Pilih program studi yang diinginkan. Pastikan untuk memilih program studi yang sesuai dengan minat dan bakat Anda.
- Lengkapi data dan unggah seluruh persyaratan yang diminta. Persyaratan yang diminta biasanya meliputi ijazah, rapor, dan dokumen lain yang dibutuhkan.
- Setelah data terkirim, cetak kartu sebagai bukti pendaftaran. Kartu ini akan diperlukan pada saat tes Seleksi Mandiri dilaksanakan.
Dalam melakukan proses pendaftaran Seleksi Mandiri, pastikan untuk memperhatikan setiap tahapan dan persyaratan yang diperlukan. Lakukan dengan cermat dan teliti untuk meminimalkan kesalahan dan memastikan pendaftaran Anda berhasil.
Tentang Seleksi Mandiri
Sebelum mendaftar pada jalur Seleksi Mandiri (SM), sebaiknya calon mahasiswa memahami informasi lengkap tentang jalur ini. Berikut adalah beberapa informasi tentang SM yang dikutip dari berbagai sumber:
- Pertama-tama, perlu diingat bahwa tidak semua perguruan tinggi negeri (PTN) menyelenggarakan Seleksi Mandiri. Selain itu, biaya pendaftaran untuk jalur SM bervariasi tergantung pada masing-masing PTN.
- Materi dan tata cara ujian mandiri juga bervariasi tergantung pada PTN dan program studi yang dipilih. Namun, secara umum, ujian mandiri dilakukan secara tertulis dan materinya tidak jauh berbeda dengan ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
- Jumlah kursi yang ditawarkan melalui jalur SM maksimal 30% dari total kuota S1 reguler. Jalur ini merupakan pilihan terakhir bagi calon mahasiswa yang ingin masuk S1 reguler di PTN. Oleh karena itu, jalur ini dilaksanakan pada jadwal paling akhir.
- Jalur SM biasanya juga menawarkan pilihan lain selain S1 reguler, seperti kelas paralel, internasional, dan pendidikan vokasi, tergantung pada program studi yang dimiliki oleh PTN. Namun, ada beberapa program studi yang memiliki jalur SM tanpa tes, dan menggunakan nilai UTBK-SBMPTN sebagai acuan seleksi.
Biaya Pendidikan Jalur Mandiri
Sebelum membahas biaya pendidikan pada jalur Mandiri, penting untuk dicatat bahwa biaya pendaftaran untuk Seleksi Mandiri biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan pendaftaran UTBK SBMPTN.
Sumber Gambar Youtube
Biaya pendaftaran ini berkisar antara Rp100.000 sampai dengan Rp500.000, dan beberapa PTN atau jurusan tertentu bahkan menetapkan biaya pendaftaran Mandiri lebih besar yakni sekitar Rp900.000 atau lebih.
Namun, selain biaya pendaftaran, calon mahasiswa juga perlu mempertimbangkan biaya pendidikan pada jalur Mandiri. Biaya pendidikan tersebut umumnya mencakup Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan uang pangkal yang dibayarkan satu kali saat pertama kali masuk.
Namun, istilah “uang pangkal” bisa berbeda-beda tergantung dari kebijakan masing-masing PTN. Besaran UKT dan uang pangkal PTN disesuaikan dengan program studi yang dipilih. Biasanya, besaran uang pangkal ini bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk mendaftar pada jalur Mandiri, calon mahasiswa perlu mempertimbangkan dengan baik biaya pendaftaran dan biaya pendidikan yang akan dikeluarkan.
Dengan memahami tata cara dan persyaratan pendaftaran Seleksi Mandiri serta informasi seputar biaya pendidikan, calon mahasiswa diharapkan dapat mempersiapkan diri dengan lebih matang dan memilih jalur yang tepat untuk mencapai impian meraih gelar sarjana di perguruan tinggi negeri.