Bagi anda yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan mencari informasi beasiswa terbaru 2023, maka anda tepat menemukan artikel ini dimana anda bisa menyimak informasi daftar beasiswa bank Indonesia terbaru 2023 untuk mahasiswa S1, D4, dan D3 yang bisa anda simak dibawah ini.
Sebagaimana kita ketahui bersama dimana BI atau Bank Indonesia selaku bank sentral di Indonesia memang rutin membagikan beasiswa kepada calon mahasiswa yang berprestasi untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi sebagai amanat Undang-Undang untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Sekedar informasi program Beasiswa Bank Indonesia sudah dimulai sejak tahun 2011 yang ditujukan untuk mahasiswa/i jenjang S1, sejak tahun 2020 terdapat perluasan beasiswa ke jenjang D3. Kemudian, pada tahun 2021, kembali diperluas ke jenjang D4 untuk PTN, PTS, dan Politeknik yang memiliki Perjanjian Kerjasama dengan Bank Indonesia.
Simak berikut beberapa daftar PTN, PTS dan Politeknik yang mempunyai Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Bank Indonesia yang bisa anda simak sebagai berikut.
- DKom: Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, UIN Syarief Hidayatullah, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, STEI SEBI
- Balikpapan: Institut Teknologi Kalimantan
- Cirebon: Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati, Universitas Majalengka, Universitas Wiralodra Indramayu, Universitas Kuningan, Institut Agama Islam BB Cirebon
- Jember: Universitas Jember, IAIN Jember
- Kediri: IAIN Tulungagung, IAIN Kediri, IAIN Ponorogo, Universitas Darussalam Gontor, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
- Lhokseumawe: Universitas Malikussaleh, IAIN Lhokseumawe, Universitas Samudra Langsa
- Malang: Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, UIN Maulana Malik Ibrahim, Universitas Nurul Jadid
- Pematangsiantar: Universitas Simalungun
- Bali: Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Pendidikan Nasional, Universitas Warmadewa
- Bangka Belitung: Universitas Bangka Belitung, IAIN Syaikh Abdurrahman S.
- Banten: Universitas Tirtayasa, UIN Sultan Maulana Hasanuddin
- Bengkulu: Universitas Bengkulu, IAIN Bengkulu, IAIN Curup, Universitas Muhammadiyah Bengkulu
- D.I. Aceh: Universitas Syiah Kuala, UIN Ar-Raniry, Universitas Teuku Umar, Universitas Abulyatama, Universitas Muhammadiyah Aceh, Politeknik Aceh Selatan, Politeknik Aceh
- D.I. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, UPN “Veteran” Yogyakarta
- DKI Jakarta: Universitas Negeri Jakarta, UPN “Veteran” Jakarta
- Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo, IAIN Sultan Amal, Universitas Gorontalo
- Jambi: Universitas Jambi, IAIN Sultan Thaha Saifudin
- Jawa Barat: Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjajaran, Universitas Pendidikan Indonesia, UIN Sunan Gunung Jati, Universitas Singaperbangsa Karawang, Institut Koperasi Indonesia, Universitas Islam Bandung, Telkom University
- Jawa Tengah: Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang, UIN Walisongo, IAIN Salatiga, Universitas Muria Kudus, Universitas Tidar Magelang, Universitas Kristen Satya Wacana, IAIN Kudus
- Jawa Timur: Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, UIN Sunan Ampel, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Trunojoyo Madura, IAIN Madura, UPN “Veteran” Surabaya, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro
- Sulawesi Barat: Universitas Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan: Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar, UIN Alauddin
- Sulawesi Tengah: Universitas Tadulako, IAIN Palu, Universitas Al-Khairaat, Universitas Muhammadiyah Palu
- Sulawesi Tenggara: Universitas Haluoleo, IAIN Kendari, Universitas Sembilan Belas November Kolaka, Universitas Danayu Ikhsanuddin Baubau, STIE 66 Kendari
- Sulawesi Utara: Universitas Sam Ratulangi, Universitas Negeri Manado, IAIN Manado, Universitas Klabat
- Sumatera Barat: Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, UIN Imam Bonjol, IAIN Batusangkar, Universitas Bung Hatta, Politeknik Negeri Padang, IAIN Bukittinggi, Universitas Dharma Andalas
- Sumatera Selatan: Universitas Sriwijaya, UIN Raden Fatah, Politeknik Negeri Sriwijaya
- Sumatera Utara: Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, UIN Sumatera Utara, Universitas Pembangunan Panca Budi, Universitas Medan Area
- KPwBi Purwokerto: Universitas Jenderal Sudirman, UIN Profesor KH Saifuddin Zuhri Purwokerto, Universitas Muhammadiyah Purwokerto
- Sibolga: IAIN Padang Sidempuan
- Solo: Universitas Sebelas Maret, IAIN Surakarta, Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Tunas Pembangunan
- Tasikmalaya: Universitas Siliwangi, Universitas Galuh Ciamis
- Tegal: IAIN Pekalongan, Universitas Pancasakti Tegal, Universitas Pekalongan
- Kalimantan Barat: Universitas Tanjungpura, IAIN Pontianak
- Kalimantan Selatan: Universitas Lambung Mangkurat, IAIN Antasari
- Kalimantan Tengah: Universitas Palangkaraya, IAIN Palangkaraya, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
- Kalimantan Timur: Universitas Mulawarman, IAIN Samarinda, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, Politeknik Negeri Samarinda, Universitas Kutai Kartanegara Tenggarong, Universitas Widyagatama Mahakam Samarinda
- Kalimantan Utara: Universitas Borneo Tarakan, Universitas Kaltara
- Kepulauan Riau: Universitas Maritim Raja Ali Haji, Politeknik Negeri Batam
- Lampung: Universitas Lampung, IAIN Raden Intan, Institut Teknologi Sumatera, IAIN Metro, Universitas Bandar Lampung
- Maluku: Universitas Pattimura, IAIN Ambon, Universitas Kristen Indonesia Maluku
- Maluku Utara: Universitas Khairun, IAIN Ternate, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
- Nusa Tenggara Barat: Universitas Mataram, IAIN Mataram, Universitas Samawa, Universitas Hamzanwadi, Universitas Qamarul Huda Badaruddin
- Nusa Tenggara Timur: Universitas Nusa Cendana, Universitas Nusa Nipa
- Papua: Universitas Cendrawasih, Universitas Musamus Merauke, IAIN Jayapura, Universitas Ottow Geisler Jayapura, Universitas Sains dan Teknologi Jayapura
- Papua Barat: Universitas Negeri Papua
- Riau: Universitas Riau, UIN Sultan Syarif Kasim, Universitas Lancang Kuning, Politeknik Negeri Bengkalis, Universitas Muhammadiyah Riau, Sekolah Tinggi Teknologi Dumai
Daftar Isi:
Beasiswa Bank Indonesia Terbaru 2023 untuk Mahasiswa S1, D4, dan D3
Berikut merupakan program studi yang diutamakan menjadi penerima Beasiswa Bank Indonesia yang bisa anda simak dibawah ini.
Jenjang D3 & D4
- Pertanian/Agribisnis/Kehutanan
- Peternakan
- Pariwisata/Perhotelan/Tata Boga/Bisnis Biro Perjalanan
- Kelautan
- Perikanan/Maritim
- Ekonomi Kreatif
- Akuntansi/Ekonomi Bisnis/Administrasi Bisnis
Jenjang S1
- Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
- Manajemen/Pendidikan Ekonomi Manajemen
- Akuntansi/Pendidikan Akuntansi
- Perbankan/Keuangan Syariah
- Ekonomi Islam/Ekonomi Syariah
- Matematika/Pendidikan Matematika
- Statistika
- Pertanian/Peternakan/Agribisnis/Hortikultura
- Sosial Ekonomi Pertanian/Sosial Ekonomi Perikanan
- Ilmu Hukum/Hukum Ekonomi Syariah
- Ilmu Pemerintahan
- Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
- Komunikasi/Ilmu Komunikasi
- Teknologi Informasi
- Sistem Informasi
- Ilmu Komputer/Informatika
Bagi peserta yang di luar dari program studi yang diutamakan, masih bisa mendaftar dan masih ada peluang untuk diterima sebagai penerima beasiswa Bank Indonesia.
Jenis Beasiswa
Sekedar informasi, beasiswa Bank Indonesia terbagi menjadi 2 jenis, yaitu Beasiswa Unggulan dan Beasiswa Regular. Beberapa perbedaan diantara keduanya yaitu perbedaan persyaratan dan nominal bantuan yang diberikan kepada penerima beasiswa.
Ketentuan Umum Beasiswa Bank Indonesia
- Merupakan mahasiswa aktif program S1/D3/D4 yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa atau surat keterangan aktif.
- Jumlah prosentase calon peserta diharapkan 75% adalah mahasiswa yang sedang menempuh semester 4 (empat) atau minimal telah menyelesaikan 40 (empat puluh) SKS untuk S1/D4.
- Jumlah prosentase calon peserta diharapkan 75% mahasiswa sedang menempuh semester kedua atau minimal telah menyelesaikan 24 (dua puluh empat) SKS untuk D3.
- Setiap mahasiswa, menerima beasiswa paling lama hanya 4 (empat) semester untuk S1/D4, dan paling lama hanya 3 (tiga) semester untuk D3. Jumlah prosentase calon peserta penerima beasiswa yang terhituing 2 tahun anggaran adalah paling banyak 25% dan dapat mempertimbangkan keaktifan dalam komunitas GenBI sebelumnya.
- Maksimal berusia 23 tahun atau belum berusia 24 tahun pada saat ditetapkan sebagai penerima beasiswa untuk S1/D4, dan maksimal berusia 22 tahun atau belum berusia 23 tahun pada saat ditetapkan sebagai penerima beasiswa untuk D3.
- Jumlah prosentase calon peserta diharapkan 80% adalah mahasiswa dari program studi prioritas, namun apabila tidak dapat dipenuhi dapat disesuaikan sepanjang jumlah total penerima tidak melampaui jumlah kuota.
- Tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga lain dan/atau berada dalam status ikatan dinas dari lembaga/instansi lain.
- Mempunyai pengalaman menjalankan aktivitas sosial yang memiliki dampak kebermanfaatan bagi masyarakat.
- Bersedia untuk berperan aktif, mengelola dan mengembangkan Generasi Baru Indonesia (GenBI) serta berpartispasi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
Ketentuan Khusus Beasiswa Bank Indonesia
Berikut beberapa syarat dan ketentuan untuk bisa mendapatkan beasiswa bank Indonesia yang bisa anda simak sebagai berikut.
BEASISWA S1 UNGGULAN
- Para pelamar memiliki IPK semester terakhir minimal 3.5 (skala 4).
- Para pelamar mempunyai TOEFL Score (PBT atau ITP) sebesar 500 / TOEFL iBT sebesar 61 / TOEFL CBT sebesar 173 / IELTS sebesar 6.0 yang dibuktikan dengan dokumen pendukung yang masih berlaku.
- Para pelamar membuat motivation letter dan rencana karir setelah menyelesaikan studi sarjana dalam bahasa Inggris.
- Para pelamar melampirkan Surat Rekomendasi dari 2 tokoh (akademik dan non-akademik).
BEASISWA S1 REGULER DAN BEASISWA VOKASI D3/D4
- Para pelamar memiliki IPK minimal 3.00 (skala 4).
- Diutamakan bagi mahasiswa yang berasal dari latar belakang ekonomi keluarga kurang mampu (pra sejahtera) yang dibuktikan dengan adanya Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kelurahan/desa domisili orang tua mahasiswa dan slip gaji atau surat keterangan penghasilan yang disahkan oleh kelurahan. Apabila jumlah mahasiswa yang mengajukan SKTM melebihi kuota, maka yang dinyatakan lolos seleksi mengacu pada ranking dari hasil seleksi. Dalam hal tidak terdapat calon penerima beasiswa yang berasal dari kalangan keluarga kurang mampu, maka dibuka kesempatan kepada mahasiswa lainnya sebagai calon penerima beasiswa sepanjang memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
- Para pelamar membuat resume pribadi dan motivation letter dalam bahasa Indonesia.
- Para pelamar menyertakan surat rekomendasi dari 1 tokoh (akademik atau non-akademik).
Cara Mendaftar Beasiswa Bank Indonesia
Untuk mendaftar Beasiswa Bank Indonesia, maka umumnya peserta harus menyerahkan berkas pendaftaran ke masing-masing kampus. Anda dapat bertanya pada pihak kemahasiswaan kampus mengenai persyaratan dan cara pendaftaran Beasiswa Bank Indonesia.
Beberapa kampus ada yang sudah membuka pendaftaran Beasiswa Bank Indonesia, namun ada juga yang masih tahap sosialisasi beasiswa. Untuk itu, agar anda tidak ketinggalan informasi, anda bisa juga memantau akun-akun Instagram GENBI (Komunitas Penerima Beasiswa Bank Indonesia) pada masing-masing kampus/daerah, contohnya: Instagram @genbi_yogyakarta, @genbibandung, @genbi_kalsel, @genbiriau, @genbi.kalteng, @genbi_kaltara, dan sebagainya. Selain itu bisa juga memantau akun media sosial BEM maupun kemahasiswaan kampus masing-masing.
Demikian informasi mengenai daftar beasiswa bank Indonesia terbaru 2023 untuk mahasiswa S1, D4, dan D3 yang bisa menjadi referensi anda bagi anda yang mencari beasiswa. Semoga berguna dan bermanfaat.